Saturday, September 7, 2019

Cara Membuat Raspberry Pi Kiosk dengan Chromium

Pada tutorial singkat tentang Raspberry Pi kali ini, kita akan membuat Kiosk dengan Chromium. Bagi yang belum tahu Kiosk itu apa, Kiosk adalah anjungan komputer yang biasanya menampilkan informasi untuk umum atau layanan untuk umum dengan komputer. Kenapa dengan Raspberry Pi? karena dengan modelnya yang mungil dan kompak, kita bisa bikin Anjungan Komputer/Kiosk ini dengan mudah dan relatif murah.

Untuk mengikuti tutorial ini, silakan pastikan Raspberry Pi sudah terpasang dengan Raspbian atau distro khusus Raspberry Pi lainnya. Yang penting sudah ada desktop dan sudah di set auto login ke desktop. (Desktop apa saja, tapi sebaiknya yang ringan seperti Openbox)

Pertama, install Chromium Browser. Disini, sebagai contoh menggunakan Raspbian

[sourcecode]sudo apt install chromium-browser[/sourcecode]

Kemudian bikin sebuah file *.desktop dengan isi:

[sourcecode]
[Desktop Entry]
Type=Application
Name=Kiosk
Exec=/home/pi/kiosk.sh
X-GNOME-Autostart-enabled=true
[/sourcecode]

Friday, September 6, 2019

Monday, June 10, 2019

How to Install Jenkins on Ubuntu 19.04

Jenkins is a Java based software which can be installed from the Ubuntu packages. Jenkins is mainly used for Continues Integration and Continuous Deployment (CI CD). On this tutorial, we will install Jenkins on Ubuntu 19.04.

Before you start, please prepare yourself. You have Ubuntu 19.04 installed on your PC/Laptop/Server. Java 8 is already installed.


Prepare Firewall Rules for Jenkins


Jenkins uses a custom port 8080 to run, so you need to create a firewall to all access to this port.

Go to VPC Network >> Firewall rules and click Create Firewall rules.

  • In Name enter jenkins
  • In Targets select All instances in the network
  • In Source filter select IP ranges
  • In Source IP ranges enter 0.0.0.0/0
  • In Protocols and ports check TCP and enter 8080
  • Click Create.

Installing Jenkins


To install latest version of Jenkins, add the repository key to the system and add the repository address to the sources list.

sudo wget -q -O - https://pkg.jenkins.io/debian/jenkins.io.key | 
sudo apt-key add - sudo sh -c 'echo deb http://pkg.jenkins.io/debian-stable binary/ > /etc/apt/sources.list.d/jenkins.list'

Now you can update and install Jenkins.

sudo apt update 
sudo apt install jenkins

Once the installation is complete you can start Jenkins using the following command.sudo systemctl start jenkins

You can also view the status of Jenkins using this command.

sudo systemctl status jenkins

If Jenkins is started successfully you will get a response similar to this.
Output
● jenkins.service - LSB: Start Jenkins at boot time
    Loaded: loaded (/etc/init.d/jenkins; generated)
    Active: active (exited) since Thu 2019-06-06 09:15:55 UTC; 46s ago
      Docs: man:systemd-sysv-generator(8)
     Tasks: 0 (limit: 1997)
    CGroup: /system.slice/jenkins.service

Setting Jenkins


Once everything is done you can open your browser and enter your IP address followed by the Jenkins port 8080. The format will be like this http://ip_address:8080

You will see the Unlock screen where you need to type the password to unlock Jenkins.

  • Execute the following command to get the password. sudo cat /var/lib/jenkins/secrets/initialAdminPassword
  • Copy the password and paste it in the Administrator password field to unlock and start the setup.
  • Click Install suggested plugins option to start the installation immediately.
  • Once the installation is complete you can create an admin user to login to the dashboard.
  • Finally you will see the Instance Configuration, you can use your domain name or IP address.
  • Click Save and Finish.

Once everything is complete click Start using Jenkins to visit the main Jenkins dashboard.


Sunday, June 9, 2019

Google Drive API Javascript Example

On this tutorial, we gonna use Google Drive API for Javascript. We use NodeJS on this tutorial, so you must have NodeJS installed in your PC/Laptop.

For the API authentication, go to console.developers.google.com and choose your option. You can authenticate with API key, or by Oauth 2.0, and by Service Account. Your authentication is almost ready, you have to enable Google API you want to use, by visiting Google API Library https://console.developers.google.com/apis/library and enable Google Drive API.

Follow this step to use Google Drive API.

Tuesday, April 9, 2019

Koleksi API Terlengkap untuk Programmer! RapidAPI.com

Bagi kalian para programmer yang bingung mencari-cari koleksi API terlengkap yang pernah ada?

Apa sedang mencari koleksi API dimana disana tersedia banyak API dari banyak startup, perusahaan atau institusi pemerintah yang disajikan menarik? Silakan buka RapidAPI.com

Tuesday, March 5, 2019

Cara Menambahkan Tanda Tangan Digital File PDF dengan Mudah

Berdasarkan Pasal 1 Ayat (12) UU 11/2008, Tanda Tangan Elektronik adalah tanda tangan yang terdiri atas Informasi Elektronik yang dilekatkan, terasosiasi atau terkait dengan Informasi Elektronik lainnya yang digunakan sebagai alat verifikasi dan autentikasi. Jadi, wajib tidak wajib harus mulai diperhatikan penggunaan tanda tangan elektronik ini, khususnya bagi yang bersinggungan dengan instansi resmi (perbankan, pemerintahan dll).

Nah, untuk mampu melakukan tanda tangan elektronik ini ke sebuah dokumen, setidaknya ada 3 komponen:

Monday, February 18, 2019

Cara Setting SSH Key di Raspberry Pi untuk PEMULA

Cara mengatur/menyetting SSH key di Raspberry Pi sebenarnya sangat mudah dan relatif sama dengan cara setting di komputer lain yang menggunakan distro Linux. Dengan setting SSH secara benar, kita bisa mengakses Raspberry Pi dengan mudah.

SSH key sendiri menggunakan konsep Public-key cryptography. Konsep ini adalah konsep dimana Public Key (atau kunci umum) di simpan di devais jarak jauh (remove device) dan private key (atau kunci pribadi).

Cara Setting SSH Key di Raspberry Pi



Pertama, buat direktori SSH.

mkdir .ssh


kemudian masuk ke folder .ssh:

dan buat file baru authorized_keys:

touch authorized_keys


kemudian atur permission (perizinan) akses ke file tersebut dengan chmod:

chmod 700 ~/.ssh


dan

chmod 600 ~/.ssh/authorized_keys


kemudian buat Key (kunci) baru dengan aplikasi ssh-keygen:

cd ~/.ssh
ssh-keygen


Pada saat menjalankan aplikasi diatas, ada pertanyaan tentang password dan lokasi file, silakan tekan tombol ENTER saja untuk melewati.

Kemudian kita copy isi file id_rsa.pub yang dibuat oleh ssh-keygen ke file authorized_keys.

Thursday, February 14, 2019

Cara Reset Password Raspberry Pi!

Yang namanya lupa Password memang bikin sebel. Di komputer menggunakan Linux, kita bisa masuk ke Grub dan reset password root dari sana (di Recovery Mode). Nah kalau untuk boart sekecil Raspberry Pi gimana?

Ternyata, pengembang Raspberry Pi sudah memfasilitasi proses-proses ala ala Recovery Mode di Linux, tapi lebih sederhana lagi. Secara umum, Raspberry Pi booting dengan juga membaca dan mengeksekusi file cmdline.txt. Kita bisa isi perintah-perintah unik disana :D

Implementasi



Silakan shutdown Raspberry Pi, kemudian copot SD Cardnya. Buka di komputer/laptop. Kemudian lihat di partisi boot, ada satu file bernama cmdline.txt. Buka file tersebut.



Ganti dari:

dwc_otg.lpm_enable=0 console=serial0,115200 console=tty1 root=PARTUUID=.......f-02 rootfstype=ext4 elevator=deadline fsck.repair=yes rootwait


menjadi:

dwc_otg.lpm_enable=0 console=serial0,115200 console=tty1 root=PARTUUID=.......f-02 rootfstype=ext4 elevator=deadline fsck.repair=yes rootwait init=/bin/sh


Simpan. Kemudian taruh lagi SD Card ke Raspberry Pi.

Secara khusus, Raspberry Pi akan booting langsung ke Shell (/bin/sh) dan kita bisa melakukan proses reset disana.

Caranya dengan mengaitkan ulang partisi Linux Raspberry Pi ke modus read-n-write (rw) dengan perintah:

[sourcecode]mount -o remount,rw /dev/mmcblk0p2 /[/sourcecode]

kemudian reset password dengan perintah passwd seperti biasa:

[sourcecode]passwd namauser[/sourcecode]

Kemudian keluar, reboot Raspberry Pi. Copot SD Card dan kembalikan lagi isi dari file cmdline.txt seperti semula.

Wednesday, February 6, 2019

Cara Menggunakan Google Translate di Command Line (Ubuntu/Arch Linux)

Pada tutorial kali ini, kita akan membahas bagaimana cara menggunakan Google Translate di Command Line. Apa gunanya? Mungkin selain menerjemahkan kalimat bahasa asing ke bahasa Indonesia, kita juga bisa melakukan otomasi translate jika diperlukan di script bash yang kita buat.

Pada tutorial kali ini akan menggunakan aplikasi bernama Translate Shell, atau dulu disebut Google Translate CLI. Uniknya, Translate Shell ini kini tidak hanya bisa melakukan translate lewat mesin Google Translate, tapi juga Bing Translator, Yandex Translate dan Apertium.

Translate Shell bisa dipasang di Windows, Linux maupun Mac OS.

Thursday, January 10, 2019

Belajar Bahasa Pemrograman Dart Untuk Pemula - Part 1

Dart, adalah sebuah bahasa pemrograman yang dikembangkan oleh Google dan ditujukan untuk membuat aplikasi web, server, desktop dan aplikasi mobile (smartphone). Dart sendiri didesain sebagai bahasa pemrograman yang object-orientedclass defined, garbage-collected dengan pengaruh gaya penulisan sintaks bahasa C.

Dart sendiri diluncurkan pada tanggal 12 Oktober 2011 sewaktu konferensi bahasa Go (golang) GOTO di Denmark. Versi 1.0 dari Dart akhirnya resmi dirilis November tahun 2013, kemudian versi 2.0 dirilis pada Agustus 2018 yang lalu.