Skip to main content

Posts

Showing posts from July, 2015

Keren, Ubuntu MATE Bisa Jalan di Mini TV Box Ga Jelas

Ubuntu MATE secara resmi beberapa pekan yang lalu memang menyita banyak pertanyaan dari para penggunanya ketika mereka merilis versi aarch32  untuk prosesor ARMv7. Populasi pengguna ARMv7 sendiri cukup sedikit, yang terkenal populer dan vokal adalah para pengguna mini-pc seperti Raspberry dkk. Lalu kenapa? Dan waktu pun menjawab, ternyata ada saja satu dua orang yang nganggur dan ngoprek Ubuntu MATE miliknya ke mini TV Box yang dibelinya dari China. Adalah om qaz_2  yang sukses menjalankan Ubuntu MATE di devais MK808B Plus Quad-core mini TV Box dengan image ARMv7. MK808B secara default datang dengan Android 4.4, bukan dengan Ubuntu MATE. Dalam video di channel youtube milik qaz_2  tersebut, bisa kita lihat Ubuntu MATE berjalan mulus tanpa halangan. Ini videonya:

Canonical Ngaku Salah, Minta Maaf Soal Regresi Ubuntu Touch Kemarin

Pada tanggal 27 Juli yang lalu, om Lukasz Zemczak dari Canonical resmi mengirimkan report hariannya kepada sejumlah media tekno tentang pengembangan Ubuntu Touch yang sudah dilakukan baru-baru ini oleh para developer dari Canonical. Selain informasi terbaru terkait pengembangan tersebut, om Lukasz juga mewakili Canonical untuk MEMINTA MAAF terkait regresi, kesalahan update fatal yang diperkenalkan pada update OTA-5 dari Ubuntu Touch. Masih menurut om Zemczak, berita besar dari pengembangan Ubuntu Touch kali ini adalah keputusan developer yang merilis OTA terbaru untuk memperbaiki OTA-5 yang membuat banyak fungsionalitas telepon di Ubuntu Touch rusak, seperti para pengguna Ubuntu Touch di Nexus 4 dan BQ Aquarius misalnya. "Today we also decided to do an OTA-5 hotfix re-spin for mako devices, fixing the huge regression in telephony when wifi is disconnected," says Łukasz Zemczak. "We already prepared and released the mako image for the community channel (ubuntu-tou

Ubuntu MATE Akan Hilangkan Ubuntu Software Center!

Distro Ubuntu MATE tidak akan menggunakan lagi Ubuntu Software Center mulai pada rilis 15.10 Alpha 2 nanti, kata salah satu developernya. Yang mungkin menjadi pikiran dibenak kita selanjutnya adalah software apa yang akan menggantikan Ubuntu Software Center nanti. Ubuntu secara resmi memang datang dengan Ubuntu Software Center dan hampir semua keluarga distro berbasis Ubuntu juga sama. Kendati beberapa sudah memiliki alternatif seperti Muon di Kubuntu dan Lubuntu Software Center di Lubuntu. Kenapa sih Ubuntu Software Center mulai dihindari oleh turunan Ubuntu sendiri? Mungkin karena sejak beberapa tahun yang lalu software ini tidak mengalami banyak perubahan signifikan, hanya sebatas memperbaiki bug saja. Banyak yang menganggap software ini semakin lama semakin bloated , lambat dan terkesan mandeg. Om Martin Wimpress, selaku developer Ubuntu MATE yang melepas wacana diatas mengungkapkan bahwa Ubuntu MATE tidak akan serta merta mengikuti distro lain, misalnya Debian dengan Syna

Ubuntu MATE 15.10 Hilangkan Efek Desktop Cube?

Sekitar beberapa bulan ini saya rajin mengikuti perkembangan Ubuntu MATE. Bukan apa-apa, karena memang saat ini saya terpaksa menggunakannya untuk kebutuhan riset Docker Container. Salah satu distro varian Ubuntu ini sedang aktif-aktifnya dikembangkan, seperti varian resmi lainnya yang akan hadir resmi berbarengan pada Oktober 2015 nanti. Satu demi satu perubahan kecil dan penambahan-penambahan fitur baru dilakukan pada distro ini. Hari ini contohnya, Ubuntu MATE 15.01 untuk sementara menghilangkan efek "Desktop Cube" pada setting default Compiz yang dipakai mereka. Alasan terbesar dari langkah ini adalah ketidakstabilan Compiz di Ubuntu MATE selama ini yang cukup signifikan mempengaruhi tingkat kepuasan pengguna Ubuntu MATE yang kerap mengalami crash saat menggunakan Compiz. Jujur, Desktop Cube memang salah satu efek keren di distro Linux yang bisa kita pamerkan kepada pengguna OS yang lain seperti Windows maupun OS X. Tapi sayang, efek sekeren apapun kalau hanya mena

10 Hal Yang Perlu Webdeveloper Lakukan Sebelum Mudik!

Lebaran tahun ini sudah tinggal beberapa hari lagi gan. Dan proses mudik sudah didepan mata. Bagi kita-kita yang bekerja jadi sysadmin, webdeveloper maupun programer, mudik dan lebaran bisa jadi gak kerasa karena tetap harus bekerja walaupun di kala makan ketupat :). Nah, inilah 5 tips yang bisa kamu lakukan sebelum mudik nanti! 1. Update, update, update! Update semuanya gan. Masuk ke server satu-satu, update OS-nya. Siapa tahu ada update penting untuk Debian, Ubuntu, CentOS, SUSE atau RHEL yang harus kamu lakukan sebelum mudik. Jika dibutuhkan, buat list-nya. Selain Update OS, lakukan juga update CMS gan. Misal kamu punya website dengan CMS dan pluginnya yang populer, seperti WordPress, Joomla, Prestashop, Magento dll. Update CMS ini lebih kritis lagi dibanding update OS gan, karena tidak semua orang punya akses VPS ke server. 2. Backup File Konten Tips kedua, wajib dilakukan jika kamu punya cukup banyak file yang jadi konten penting. Kita tidak tahu, jika sewaktu-waktu pas liburan mu

Konsep #Ubuntu Snappy Core, Menarik Juga!

Ubuntu memang salah satu distro linux yang menjadi benchmark perkembangan Linux sekarang. Banyak sekali produk-produk inovatif yang lahir dari tangan Canonical dan komunitas pengembang Ubuntu Linux. Inovasi terbaru adalah hadirnya sistem Ubuntu Core. Setiap software akan didistribusikan dalam bentuk paket 'snappy' yang pada dasarnya hanyalah kumpulan file-file binary yang akan diekstrak dalam layer masing-masing. Sehingga kalau ada satu saja komponen yang tidak dikehendaki, atau jika pengguna ingin kembali ke versi lawas, maka tinggal melakukan roleback saja. Pagi ini saya membaca lebih detail tentang tutorial penggunaan Snappy di Ubuntu Core ini. Anda bisa turut membacanya disini:  https://developer.ubuntu.com/en/snappy/tutorials/using-snappy/  dan sangat tertarik dengan konsep yang ditawarkan. Lebih mudah dan mungkin lebih praktis dibanding apt-get yang sekarang digunakan Ubuntu. Misalnya, untuk mengetahui versi Core yang kita pakai, kita cukup ketikkan perintah snappy